Duo Drummer di Album ke-10 PAS Band
JAKARTA: Konsep dua penggebuk drum menjadi konsep album ke 10- band cadas asal Bandung, PAS band setelah sejak Richard Mutter mengundurkan diri pada1999 dan digantikan oleh Sandy.
Menurut penggebuk drum, Sandy konsep ini sudah diuji dalam beberapa kali konser dan terbukti disukai penggemar fanatik mereka sehingga dijadikan konsep pada album terbaru mereka.
PAS Band lahir di kampus Universitas Padjajaran, Bandung pada 1990 dengan formasi Bengbeng (gitar), Trisno (Bass), Yukie (vokal) dan Richard Mutter (drum). Pada 1993, merilis album mini Four Through The Sap.
Usai penggarapan album Psycho I.D. (1998), Richard mengundurkan diri dan posisinya digantikan oleh mantan penggebuk band U’Camp, Sandy yang baru resmi bergabung pada album keenam PAS 2.0 (2003).
Sepanjang 2010, PAS band menjadi pemberitaan hangat karena bersama Slank menjadi dua band cadas yang masuk daftar hitam konser dari pihak kepolisian.
Menurut penggebuk drum, Sandy konsep ini sudah diuji dalam beberapa kali konser dan terbukti disukai penggemar fanatik mereka sehingga dijadikan konsep pada album terbaru mereka.
PAS Band lahir di kampus Universitas Padjajaran, Bandung pada 1990 dengan formasi Bengbeng (gitar), Trisno (Bass), Yukie (vokal) dan Richard Mutter (drum). Pada 1993, merilis album mini Four Through The Sap.
Usai penggarapan album Psycho I.D. (1998), Richard mengundurkan diri dan posisinya digantikan oleh mantan penggebuk band U’Camp, Sandy yang baru resmi bergabung pada album keenam PAS 2.0 (2003).
Sepanjang 2010, PAS band menjadi pemberitaan hangat karena bersama Slank menjadi dua band cadas yang masuk daftar hitam konser dari pihak kepolisian.
Sumber: www.bisnis.com (Oleh Algooth Putranto)
___________________________________________
PAS Band Siapkan Tur 70 Kota
JAKARTA: Band cadas asal Bandung, PAS Band memastikan segera merilis album ke-10 mereka sekaligus melakukan tur konser secara maraton di 70 kota di Pulau Jawa-Bali-Sumatera.
Menurut penggebuk drum, Sandy karena ditujukan bagi penggemar fanatik PAS, direncanakan konser akan digelar dengan panggung kecil berkapasitas maksimal 300 orang.
“Konsepnya kami [PAS] akan keliling termasuk ke kota-kota kecil. Personil menggunakan mobil jenis Station Wagon, sementara kru menggunakan truk. Dijadwalkan setiap hari kami bisa manggung dua hingga tiga kali,” ujarnya hari ini (11/01/2011).
Sandy menuturkan seharusnya konser dilakukan pada akhir 2010 untuk memperingati dua dekade berdirinya PAS Band. “Sayangnya kami disibukkan oleh jadwal tur yang sangat padat.”
PAS berharap konser keliling mereka yang disponsori sebuah merek rokok rendah nikotin produksi perusahaan internasional tersebut bisa dilakukan mulai Maret mendatang.
Menurut penggebuk drum, Sandy karena ditujukan bagi penggemar fanatik PAS, direncanakan konser akan digelar dengan panggung kecil berkapasitas maksimal 300 orang.
“Konsepnya kami [PAS] akan keliling termasuk ke kota-kota kecil. Personil menggunakan mobil jenis Station Wagon, sementara kru menggunakan truk. Dijadwalkan setiap hari kami bisa manggung dua hingga tiga kali,” ujarnya hari ini (11/01/2011).
Sandy menuturkan seharusnya konser dilakukan pada akhir 2010 untuk memperingati dua dekade berdirinya PAS Band. “Sayangnya kami disibukkan oleh jadwal tur yang sangat padat.”
PAS berharap konser keliling mereka yang disponsori sebuah merek rokok rendah nikotin produksi perusahaan internasional tersebut bisa dilakukan mulai Maret mendatang.
Sumber: www.bisnis.com (Oleh Algooth Putranto)
